Kamis, 28 April 2011

'Yang Tak Menentu' tapi begitu luar biasa

Back to Nature, Back to the real world

Ahhh, membuat aku menggerutu dan curhat beberapa minggu ini tentang peralihan cuaca, cuaca sudah gak kompromi lagi ih. Kadang panas, panas bangetttt di pagi menuju siang hari. Eh, tepat jam 1an menuju sore hari, hufttt mulai deh, hujan lokal, hujan gerimis, nah hujan deras..ras..ras..ras mengguyur bandung dan sekitarnya khususnya rute-rute yang aku lewatin, apalagi kalau bukan dari sepanjang DU, fly over, pasteur, sampai depan kampus tercinta. Begitu juga dengan rute pulang ke rumah, sama aja. Hujan, mengapa 'engkau' selalu mengikuti ku :), kemana kaki melangkah, 'engkau' selalu ada. Brrrrrrrrrr, dingin menusuk ke jaket sampai ke tulang ku :). Aku seolah-olah berlomba dengan hujan, jangan sampai ia mendahului aku, Tuhan. Jangan sampai terjadi, tapi kalau pun terjadi, ya sudahlah, saatnya berganti kostum di tengah jalan, makanya PS.bagi 'Pembalap' sedia JasHujan di jok si momo (motor) :). Kemudian tancapppppp gazzzzzzzzz, cuman selalu hal yang aku gak sukai kalau lewat pasteur adalah tiap kali hujan, pasti aja macettttt, macetnya gak ketulungan euy, sepanjang fly over sampe depan kampus. Ahhhhh, tersiksa sekali rasanya, sudah hujan ditambah macet, paket hemat cuy! Belum lagi kalau macet dari dago, huhuhuhuhu pengen nangis rasanya, bukan pengen lagi tapi beneran nangis dah. Aku cerita sama Tuhan, Tuhan, apakah ada jalan lain yang tidak macet kayak jalan pintas gitu nggak, supaya aku gak terus2an kejebak macet nehhhh. Awal2 seh sedih tapi aku ganti jadi happy sambil PRAISE HIM supaya menikmati hujan dan macetnya Bandung :).

Dari cerita ini, aku belajar tentang sesuatu hal yaitu : sama halnya dengan kita, aku dan kamu pasti punya masalah, tinggal pilihan kita neh, mau hadapin masalah atau lari dari masalah. Terkadang kita pun memohon sama Tuhan, kalo bisa kita nggak dapat masalah, hadapin masalah terus setiap harinya, bahkan kalau bisa nggak hadapin masalah sama sekali deh. Mau nya yang enak2 aja, terus yang gampang2 aja yah Tuhan. Terjebak dengan pemikiran yang biar aku yang mengatur hidupku sendiri, Tuhan gak usah ikut campur deh (menurut orang dunia). Sama halnya dengan kejadianku, aku gak mau kena hujan, kena macet, gak mau bete, gak mau kesel, gak mau sedih, ntar sakit lah, capek lah dan lain-sebagainya. Padahal kalo terus2an aku nggak pernah kena hujan atau macet, sakit lah, capek lah, padahal gimana aku dan kamu mengatur perasaan sendiri, pikiran sendiri dan memilih mana yang bener. Mungkin aku nggak sekuat hari ini, dan nggak alamin sukacita atau rasa syukur yang berlimpah hari2 ini, begitu luar biasa sudah pernah melewatin masa2 tersusah kala itu dan kala yang sekarang dan yang sedang dijalani ini. Tuhan tau kalau aku harus hadapin semuanya itu, Tuhan tau kalau aku harus alamin semuanya itu. Karna Tuhan tau yang terbaik buat aku, semuanya itu membuat aku menjadi pribadi yang lebih baik lagi, indri yang kuat, Indri yang gak punya mental gampangan, indri yang punya daya juang tinggi, Indri yang selalu mengandalkan Tuhan, Indri yang selalu mengucap syukur, dan Indri yang selalu bersukacita. :) Thanks GOD..Engkau selalu bersamaku :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar